Momen Kopel - Antara Cinta Dan Fisika - Baiklah Tidak?

A. Kopel

Sejumlah gaya yang bekerja pada suatu benda dapat berkembang menjadi dua buah gaya yang sama besar, tetapi arahnya berlawanan, serta mempunyai garis kerja yang sejajar dan tidak saling berimpit. Pasangan gaya ibarat itu disebut kopel, contohnya gaya yang bekerja pada jarum kompas dalam imbas medan magnet bumi

Kopel menjadikan benda berputar (gerak rotasi) pada benda, tetapi tidak menjadikan gerak translasi.

B. Momen Kopel

Momen kopel dilambangkan M dan didefinisikan sebagai hasil perkalian antara gaya dengan jarak kedua gaya yang bekerja pada sebuah benda. Secara matematis, dirumuskan sebagai berikut.

\[M=Fxd\]

Keterangan:
M = momen kopel (N.m);
F = besar salah satu gaya (N); dan
d = jarak tegak lurus atau lengan momen antara dua gaya (m).

C. Apa hubungannya dengan cinta?

Momen Kopel, namanya saja sudah sedikit menyenggol wacana percintaan kan? (Couple = pasangan alias sejoli). Menarik kan? Ini beliau keterkaitan antara keduanya yang berasal dari pengertian momen kopel:

1. Dua buah gaya itu artinya, memang untuk kata sejoli atau pasangan membutuhkan 2 orang yang berbeda kelamin dan saling mencintai. 
2. Sama besar, berarti tidak ada yang secara umum dikuasai maupun yang resesif. Semuanya sama, mereka berdua mempunyai hak yang sama dalam memilih segala sesuatunya untuk kebaikan mereka berdua. Dengan kata lain, mereka berdua mempunyai kedudukan yang sama.
3. Sejajar berarti, selalu berjajaran dan sejalan, tidak pernah berpotongan untuk saling menyakiti
4. Berlawanan arah, berarti antara 2 orang tersebut mempunyai kepribadian yang berbeda. Namun dengan perbedaan itulah, kekerabatan antar keduanya menjadi lebih erat. Dengan perbedaan itu, menciptakan suasana percintaan antara mereka menjadi netral (0). Tidak terlalu menggebu (+) untuk saling memperlihatkan cinta dan tidak pula terlalu hirau (-) antar keduanya. Karena kalau terlalu menggebu, maka cinta tersebut akan gampang habis dan balasannya menghilang. Sedangkan kalau mereka berdua saling acuh, maka akan timbul kebosanan antara keduanya, alasannya yakni hirau berarti tidak ada cinta antara mereka berdua.
5. Terletak pada garis kerja yang sama, itu berarti bahwa pasangan tersebut memang telah ditakdirkan untuk hidup bersama dalam satu ikatan, yaitu cinta.

Anda setuju?...