Soal dan Penyelesaian Fisika SMA - Teknologi yang semakin canggih membuat banyak perusahaan membuat bermacam-macam produk teknologi yang semakin memudahkan manusia, salah satu yang ketika ini sedang berkembang yaitu Teknologi Charger Wireless. Pengisian daya sanggup dilakukan tanpa perlu menyambungkan sumber dengan memakai kabel.
Teknologi Charger Wireless bahwasanya masih memakai kabel, namun kabel ini tidak terhubung pribadi dengan smartphone namun kabel ini dipakai untuk bantalan. Bantalan energy ini yaitu yang akan menginduksi energy ke smartphone. Teknologi ini memang cukup gampang untuk dipakai alasannya yaitu untuk mengisi daya, anda hanya perlu meletakkan smartphone anda di atas bantalan. Daya akan terisi dengan baik meskipun tidak menghubungkan smartphone dengan memakai kabel.
Wireless carger lebih sempurna disebut sebagai "pengisian induktif" alasannya yaitu memakai induksi magnetik. Penjelasan singkat yaitu perangkat ini memakai magnet untuk mengirimkan energi.
Arus yang berasal dari stop kontak dinding bergerak melalui kawat dalam charger nirkabel, membuat medan magnet. Medan magnet membuat arus listrik dalam kumparan di dalam perangkat elektronik. Kumparan ini terhubung ke baterai dan arus listrik mengisi baterai. Perangkat harus mempunyai hardware yang sesuai untuk mendukung pengisian nirkabel - perangkat tanpa kumparan yang sempurna tidak sanggup diisi secara nirkabel.
Standar ini harus dirancang untuk memastikan bahwa perangkat dan pengisi daya nirkabel dari perusahaan yang berbeda sanggup bekerja sama. Ada tiga standar: Qi, PMA (Power Matter Alliance) Powermat, dan A4WP (Alliance for Wireless Power).
Sementara perangkat ketika ini banyak yang memakai standar Qi, namun tampaknya standar PMA mungkin menjadi yang paling terkenal di masa depan - yang berarti perangkat ketika ini mungkin tidak kompatibel dengan pengisi wireless charger di masa depan. Ada juga kemungkinan bahwa standar lain sanggup mengambil alih.
Smartphone terkenal yang mendukung wireless charger termasuk diantaranya:
Google Nexus 4, Samsung Galaxy S4, Galaxy S4. HTC Droid DNA, Nokia Lumia 920 dan Lumia 820. iPhone Apple 5.
Semua smartphone di atas memakai standar Qi, kecuali Apple iPhone 5 yang dibentuk oleh Powermat, yang memakai standar Powermat sendiri.
Teknologi Charger Wireless
Teknologi dari Charger Wireless merupakan suatu teknologi ihwal pengisian daya baterai tanpa kabel. Saat ini mulai bermunculan produk yang mempunyai kemudahan teknologi menyerupai ini menyerupai Samsung, Lumia, Apple, dan masih banyak yang lainnya. Perusahaan besar tersebut sudah mulai menyebarkan namun memang masih beberapa jenis produk saja yang memakai teknologi ini.Teknologi Charger Wireless bahwasanya masih memakai kabel, namun kabel ini tidak terhubung pribadi dengan smartphone namun kabel ini dipakai untuk bantalan. Bantalan energy ini yaitu yang akan menginduksi energy ke smartphone. Teknologi ini memang cukup gampang untuk dipakai alasannya yaitu untuk mengisi daya, anda hanya perlu meletakkan smartphone anda di atas bantalan. Daya akan terisi dengan baik meskipun tidak menghubungkan smartphone dengan memakai kabel.
Cara Kerja Wireless Carger
Wireless charger segera menarik perhatian alasannya yaitu memungkinkan Anda untuk mengisi daya smartphone Anda lansung tanpa mencolok ke kabel. Hanya dengan menempatkan smartphone pada charger nirkabel, pengisian daya segera dimulai. Tentu saja, wireless charger sendiri masih harus dipasang ke colokan dinding.Wireless carger lebih sempurna disebut sebagai "pengisian induktif" alasannya yaitu memakai induksi magnetik. Penjelasan singkat yaitu perangkat ini memakai magnet untuk mengirimkan energi.
Arus yang berasal dari stop kontak dinding bergerak melalui kawat dalam charger nirkabel, membuat medan magnet. Medan magnet membuat arus listrik dalam kumparan di dalam perangkat elektronik. Kumparan ini terhubung ke baterai dan arus listrik mengisi baterai. Perangkat harus mempunyai hardware yang sesuai untuk mendukung pengisian nirkabel - perangkat tanpa kumparan yang sempurna tidak sanggup diisi secara nirkabel.
Standard
Wireless charger telah menjadi lebih dan lebih umum. Anda sanggup membeli ponsel dengan kumparan wireless charger di dalamnya, membeli pad pengisian nirkabel dari toko elektronik, dan lokasi bisnis menyerupai Starbucks mulai menyediakan wireless charger, sehingga Anda sanggup menempatkan smartphone Anda dan mengisi ulang selagi Anda minum kopi.Standar ini harus dirancang untuk memastikan bahwa perangkat dan pengisi daya nirkabel dari perusahaan yang berbeda sanggup bekerja sama. Ada tiga standar: Qi, PMA (Power Matter Alliance) Powermat, dan A4WP (Alliance for Wireless Power).
Sementara perangkat ketika ini banyak yang memakai standar Qi, namun tampaknya standar PMA mungkin menjadi yang paling terkenal di masa depan - yang berarti perangkat ketika ini mungkin tidak kompatibel dengan pengisi wireless charger di masa depan. Ada juga kemungkinan bahwa standar lain sanggup mengambil alih.
Bagaimana Menggunakan Wireless Charger?
Untuk memakai wireless charger dengan smartphone, Anda akan membutuhkan smartphone yang mendukung wireless charger dan pad wireless charger.Smartphone terkenal yang mendukung wireless charger termasuk diantaranya:
Google Nexus 4, Samsung Galaxy S4, Galaxy S4. HTC Droid DNA, Nokia Lumia 920 dan Lumia 820. iPhone Apple 5.
Semua smartphone di atas memakai standar Qi, kecuali Apple iPhone 5 yang dibentuk oleh Powermat, yang memakai standar Powermat sendiri.
Post a Comment (0)