Ujian Praktek IPA Fisika SMP Tahun 2017 kembali akan dilaksanakan sebagai agenda rutin. Ujian praktek ini rencananya dilaksanakan pada tanggal 20 - 25 Maret 2017, dengan mapel IPA Fisika di antara tanggal tersebut. Mengapa sih harus ada ujian praktek fisika. Sekedar menggugurkan kewajiban ataukah ada hal lain yang lebih esensial.
Ya..IPA Fisika bisa dianggap sebagai salah satu pelajaran yang membosankan bagi sebagian siswa atau setidaknya bukan pelajaran favorit bagi siswa. Menjadi tugas guru fisikalah untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, menyenangkan, dan bermakna.
Ujian praktek sebagai salah satu rangkaian ujian yang harus diikuti oleh siswa menjadi salah satu alat evaluasi yang sepenuhnya melibatkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk itu diperlukan persiapan/perancangan yang matang agar ketiga ranah tersebut dapat tercapai secara optimal. Hal ini membutuhkan pemikiran, waktu, biaya dan pendukung yang tidak sedikit.
Ujian praktek fisika telah dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Materi yang diujikan pun bervariasi. Pada tahun 2015 siswa dituntut untuk dapat membuat alar peraga yang berlandaskan pada prinsip-prinsip dalam fisika. Prinsip-prinsip yang dimaksud meliputi pengukuran, perubahan energi, hukum Newton, tekanan, kelistrikan dan sebagainya. Pada tahun 2016, ujian praktek fisika lebih banyak ke materi-materi dasar yaitu pengukuran dengan tambahan materi getaran. Pada tahun 2017 ini, materi ujian praktek fisika masih sama dengan materi tahun sebelumnya.
Dengan dilaksanakan ujian praktek fisika ini diharapkan laboratorium IPA, khususnya fisika, akan lebih “hidup” lagi apalagi sebagai jantungnya pelajaran IPA.
Dengan diadakan Ujian Praktek IPA Fisika ini diharapkan akan mampu :
1. meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar fisika
2. meningkatkan motivasi belajar siswa
3. meningkatkan kreativitas siswa
4. meningkatkan ketrampilan siswa dalam menggunakan peralatan laboratorium
Materi yang diujikan dalam ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini adalah sebagai berikut :
1. Pengukuran massa
2. Pengukuran luas benda teratur
3. Pengukuran volume benda
4. Pengukuran massa jenis zat padat
5. Pengukuran massa jenis zat cair
6. Getaran selaras pada ayunan
7. Getaran selaras pada pegas
Ya..IPA Fisika bisa dianggap sebagai salah satu pelajaran yang membosankan bagi sebagian siswa atau setidaknya bukan pelajaran favorit bagi siswa. Menjadi tugas guru fisikalah untuk menciptakan pembelajaran yang menarik, menyenangkan, dan bermakna.
Ujian praktek sebagai salah satu rangkaian ujian yang harus diikuti oleh siswa menjadi salah satu alat evaluasi yang sepenuhnya melibatkan ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Untuk itu diperlukan persiapan/perancangan yang matang agar ketiga ranah tersebut dapat tercapai secara optimal. Hal ini membutuhkan pemikiran, waktu, biaya dan pendukung yang tidak sedikit.
Ujian praktek fisika telah dilaksanakan secara rutin setiap tahun. Materi yang diujikan pun bervariasi. Pada tahun 2015 siswa dituntut untuk dapat membuat alar peraga yang berlandaskan pada prinsip-prinsip dalam fisika. Prinsip-prinsip yang dimaksud meliputi pengukuran, perubahan energi, hukum Newton, tekanan, kelistrikan dan sebagainya. Pada tahun 2016, ujian praktek fisika lebih banyak ke materi-materi dasar yaitu pengukuran dengan tambahan materi getaran. Pada tahun 2017 ini, materi ujian praktek fisika masih sama dengan materi tahun sebelumnya.
Dengan dilaksanakan ujian praktek fisika ini diharapkan laboratorium IPA, khususnya fisika, akan lebih “hidup” lagi apalagi sebagai jantungnya pelajaran IPA.
Dengan diadakan Ujian Praktek IPA Fisika ini diharapkan akan mampu :
1. meningkatkan pemahaman siswa dalam belajar fisika
2. meningkatkan motivasi belajar siswa
3. meningkatkan kreativitas siswa
4. meningkatkan ketrampilan siswa dalam menggunakan peralatan laboratorium
Materi yang diujikan dalam ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini adalah sebagai berikut :
1. Pengukuran massa
2. Pengukuran luas benda teratur
3. Pengukuran volume benda
4. Pengukuran massa jenis zat padat
5. Pengukuran massa jenis zat cair
6. Getaran selaras pada ayunan
7. Getaran selaras pada pegas
Bukan tanpa alasan materi yang diambilkan yakni mengenai pengukuran dengan suplemen getaran. Hal ini menyesuaikan dengan ketercukupan alat maupun asumsi waktu yang terbatas biar ujian praktek tersebut sanggup berjalan sesuai jadwal serta tidak terlalu memberatkan akseptor ujian.
Berikut adalah kisi-kisi Ujian Praktek IPA Fisika Tahun 2017 yang akan dilaksanakan.
No | Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar | Materi | Indikator Soal |
1 | Memahami prosedur ilmiah untuk mempelajari benda-benda alam dengan memakai peralatan | Mendeskripsikan besaran pokok dan besaran turunan beserta satuannya | Pengukuran massa benda | Menentukan massa benda padat dan benda cair |
Menentukan luas bidang benda beraturan | Menentukan besarnya luas bidang datar | |||
Menentukan volume benda | Menentukan besarnya benda teratur dan tidak teratur | |||
2 | Memahami wujud zat dan perubahannya | Mendeskripsikan massa jenis dalam kehidupan sehari-hari | Menentukan massa jenis zat padat teratur | Menentukan besarnya massa jenis zat padat yang teratur |
Menentukan massa jenis zat padat tidak teratur | Menentukan besarnya massa jenis zat padat yang tidakteratur | |||
3 | Memahami konsep dan penerapan getaran, gelombang dan optik dalam produk teknologi sehari-hari | Mendeskripsikan konsep getaran dan gelombang serta parameter-parameternya | Getaran selaras pada ayunan | Menyelidiki pengaruh massa beban dan panjang tali getaran selaras pada ayunan |
Getaran selaras pada pegas | Menyelidiki pengaruh massa beban dan amplitudo getaran selaras pada pegas |
Bagi para siswa, silakan untuk menyiapkan ujian praktek IPA Fisika tahun 2017 ini dengan lebih baik.
Post a Comment (0)